Calon presiden (capres) Prabowo Subianto mengaku sangat paham dengan berbagai persoalan yang tengah dihadapi bangsa Indonesia.
“Kami sangat paham konteks kerumitan,” ujar Prabowo di dalam rapat untuk mendengarkan paparan visi dan misi pasangan capres – cawapres bertema ‘Indonesia akan Dipimpin dan Dijadikan Maju Seperti Apa Lima Tahun ke Depan?’ yang berlangsung di Hotel Sahid Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (1/6/2014).
Untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi bangsa, Prabowo mengatakan ingin menggabungkan banyak kekuatan dan potensi yang dimiliki Indonesia.
Pada kesempatan itu, Prabowo juga mengungkapkan keinginan agar Partai Demokrat bergabung dalam koalisi untuk mendukungnya di Pemilu Presiden.
“Justru itu kami ingin tim gabungan ini menjadi tim gabungan yang kuat karena itu kami ingin mendapatkan kekuatan dari Partai Demokrat, kampanye sedikit boleh,” kata Prabowo.
Di tengah pidato, Prabowo dan Hatta juga menyatakan siap untuk menjadi presiden dan wakil presiden serta menjalankan program yang selama ini sudah dijalankan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Insya Allah saya siap,” kata Prabowo.
Dalam Pemilu Presiden 2014, Prabowo – Hatta mendapat nomor urut satu. Sedangkan pasangan lainnya, Joko Widodo dan Jusuf Kalla, mendapat nomor urut dua.
Sejauh ini, Partai Demokrat masih menyatakan bersikap netral sebagaimana arahan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Namun, informasi yang beredar, sesungguhnya partai ini mendukung Prabowo, sebagaimana yang pernah diungkapkan oleh anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Achmad Mubarok.
Sumber http://ift.tt/1pJ47w0
via suara.com
No comments:
Post a Comment