Serangan tank Israel ke Jalur Gaza menodai gencatan senjata yang baru berlangsung beberapa jam antara Israel dan Hamas. Serangan tersebut menewaskan 40 warga Palestina di Rafah, Jalur Gaza.
Informasi tersebut disampaikan oleh rumah sakit di Gaza. Sementara itu, menurut pernyataan dari Kementerian Dalam Negeri Gaza dan kesaksian dari seorang fotografer Reuters, sejumlah tank Israel melepaskan tembakan ke Rafah bagian selatan.
Tidak jelas apa yang mengawali serangan Israel itu. Menurut sejumlah media, serangan datang setelah terjadi baku tembak antara militan Hamas dengan tentara Israel yang sedang dalam misi menghancurkan terowongan bawah tanah Hamas. Delapan roket dan sejumlah mortir juga ditembakkan oleh Hamas. Tujuh di antaranya menghantam wilayah terbuka, sementara satu lainnya berhasil dicegat oleh sistem Iron Dome milik Israel.
Seorang pejabat di kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, Hamas dan beberapa kelompok lain di Jalur Gaza telah melanggar gencatan senjata. Sayang, tidak disebutkan secara rinci bagaimana bentuk pelanggaran tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Israel dan Palestina menyepakati gencatan senjata 72 jam atau 3 hari di Jalur Gaza. Gencatan senjata diberlakukan mulai pukul 8 pagi waktu setempat atau sekitar pukul 12.00 WIB. (Reuters)
Sumber http://ift.tt/1tBPkrQ
via suara.com
No comments:
Post a Comment