Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla (JK) mengatakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi memang sudah seharusnya.
Dia mengatakan, subsidi terhadap BBM harus dicabut dan dialihkan kepada keperluan yang lain. Kata JK, yang penting adalah mengalihkan subisidi konsumtif ke produktif.
“Misal sekarang pengairan rusak, bagaimana fungsi pangan baik, irigasi, pupuk harus lebih baik, RS Baik, sekolah baik dan jalan-jalan desa lebih baik, itu yang selama ini perlu perhatian yang lebih baik, dibanding memberikan bensin murah pada orang kota,” terang JK di Kantor Transisi, Jalan Sitobondo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2014).
Menurutnya, kebijakan kenaikan harga BBM baru akan dipikirkannya setelah dia bersama Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dilantik nanti pada 20 Oktober mendatang.
Saat ini, pihaknya masih melakukan evaluasi terhadap semua kemungkinan yang akan ditempuh.
“Pokoknya nanti setelah kita dilantik baru kita bicara tentang pemerintah ke depan. Sekarang ini kan baru evaluasi,” kata dia.
Sumber http://ift.tt/1pLByR3
via suara.com
No comments:
Post a Comment