Peringatan hari AIDS sedunia yang jatuh hari ini (senin, 1/12/2014) memang memang sepertinya menjadi sorotan banyak pihak. Mengapa menjadi sorotan, pasalnya beberapa aktivitas kampanye anti seks bebas mengundang banyak tanya dan terkesan menyaranan para pelaku seks bebas menggunakan alat kontrasepsi, yakni kondom.
Dalam memperingati hari AIDS sedunia, Persatuan Anggota Muda Obstetri dan Ginekologi (PAOGI) menyerukan agar masyarakat Indonesia lebih sadar tentang bahaya HIV AIDS. Selain itu, mereka juga memberikan edukasi mengenai penyakit ini. Perkumpulan dokter kandungan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), juga memberikan aktivitas berupaedukasi kepada pelajar di sekolah menengah atas di Jakarta.
"Kami sebelumnya juga melakukan acara ini di tiap SMA Jakarta, seperti SMA 70 dan SMA 6. Talkshow mengenai bahaya HIV. Biar mereka tahu," jelas Haekal sang juru bicara PAOGI.
Penularan penyakit ini, memang cukup mudah, terlebih dengan perilaku pelajar yang kian hari kian lepas dari kontrol orang tua, maka disarankan menggunakan kondom.
"Kalau sudah mentok ya pakai kondom," tegasnya.
Sudah menjadi agenda rutin di hari AIDS sedunia para aktivis mapoun NGO/LSM memmberikan kondom secara gratis kepada masyarakat, dan mengedukasi bagaimana cara penyakit AIDS itu tertular.
Mungkin bagi sebagian kalangan, ini bukan merupakan hal yang penting, namun perlu diketahui Sobat Lintas, Indonesia merupakan negara yang menduduki peringkat pertama penularan HIV AIDS di Asia Tenggara.
Soo.. bagi Sobat Lintas yang aware banget dengan yang namanya HIV AIDS, boleh memeriksakan diri di VCT (voluntary consulting test) yakni pemeriksaan secara intensif apakah pasien terlular HIV AID atau tidak, gratis kok Sobat Lintas.
(berbagai sumber)
No comments:
Post a Comment